Friday, April 7, 2023

7 Tips Packing Untuk Liburan Bersama Bayi/ Balita 0 - 2 Tahun



Percayalah, liburan dan refreshing itu sangatlah perlu khususnya bagi orang tua baru yang pertama kali memiliki anak. Perubahan mood seperti roller coaster yang bisa naik dan turun setelah sang buah hati hadir sangatlah umum dialami semua keluarga baru. Semua itu ditambah dengan rasa lelah yang mungkin dirasakan setelah mengurus bayi sepanjang hari dimasa sang buah hati sangat membutuhkan perhatian ekstra selama 24 jam dalam seharinya.
Salah satu hal yang diperlukan oleh keluarga kecil yaitu merencanakan pergi sejenak untuk liburan agar kondisi psikologis orang tua khususnya sang ibu tetap baik. Ada yang sebagian bilang bahkan butuh liburan agar tetap waras. Hahaha. Untuk kamu yang memiliki rencana liburan bersama balita di artikel kali ini kami akan berbagi tips untuk mempersiapkan liburan. Tips nya dimulai dari packing persiapan sebelum berangkat ya, khususnya bagi orang tua yang baru pertama kali mengajak anak/bayinya  traveling untuk pertama kalinya. Apa saja yang harus dipersiapkan agar liburan bisa berjalan menyenangkan?


 
1. Packing sedikit barang bawaan
Untuk packing apapun barang bawaan kamu baik dengan ransel ala backpacker ataupun membawa koper sebaiknya jangan membawa terlalu banyak jumlahnya. Lebih baik membawa sedikit tas namun dalam ukuran besar dari pada bawa banyak tas atau koper kecil tapi printilannya banyak. Printilan yang dimaksud umumnya seperti tas-tas berukuran kecil atau kantung-kantung belanjaan yang terpisah untuk memisahkan beberapa jenis barang.
Dari pengalaman kami kalau traveling bersama bayi umumnya lebih 'heboh' jadi usahakan packing yang praktis agar di perjalanan tidak ada barang yang tercecer atau tertinggal. Contohnya umumnya kami hanya bawa 3 tas ini (+ 1 tas selempang untuk kamera & passport) saja ketika traveling. Karena percayalah di perjalanan kelak fokus orang tua lebih banyak ke bayi/anak. Ketika terlalu banyak membawa perintilan kecil sanga tbersar kemungkinan barang tersebut bisa tertinggal karena fokus atau konsentrasi terpecah untuk mengurus bayi atau anak.



Misalnya jika kamu traveling dengan membawa koper lebih praktis dengan membawa 1 tas/koper ukuran besar dibandingkan membawa 2 atau 3 koper ukuran kecil. Dengan begitu kita sbagai orang tua bisa mengatur kerjasama misalnya saat kita sebagai orang tua sedang sibuk dengan barang bawaan maka salah satunya (ibunya) menjaga anak dan tugas ayahnya yaitu yang membawa koper besar tersebut.

2. Jangan packing dadakan
Untuk yang punya kebiasaan packing dadakan beberapa jam sebelum keberangkatan (seperti kami 😁), untuk traveling dengan bayi sebaiknya sudah di persiapkan dengan matang. Pastikan perlengkapan perang bayi mulai dari popok, bedak, baby oil, minyak telon, stock susu dalam jumlah yang cukup (untuk yang minum susu formula) atau penutup menyusui (untuk yang asi) telah dibawa. Apabila destinasi yang kamu tuju dirasa sulit contoh pedesaan, gunung, pantai terpencil dan yang destinasi yang bukan di perkotaan untuk mendapatkan barang-barang tersebut (contoh popok dan lain lain), sebaiknya lebihkan jumlahnya untuk antisipasi.



3. Lebihkan jumlah pakaian yang dibawa untuk bayi khususnya bayi yang dibawah 6 bulan.
Jika kamu memiliki kebiasaan membawa jumlah pakaian yang pas maka jangan samakan perlakuannya untuk pakaian bayi. Apabila kamu liburan dengan membawa serta bayi yang usianya dibawah 1 tahun khususnya dibawah 6 bulan maka bawalah jumlah pakaian dengan tambahan 2 sampai 5 pasang pakaian tergantung berapa lama liburannya. Hal ini penting untuk antisipasi jika bayi harus lebih sering ganti pakaian karena buang air, muntah atau pakaiannya basah dan kotor. Pengalaman kami kalau ransel/koper sudah penuh maka jatah bawaan orang tua harus rela dikorbankan 😛



4.  Tas khusus untuk perlengkapan perang dan lenong.
Alokasikan 1 tas khusus untuk barang bawaan yang senantiasa kita bawa baik saat di perjalanan maupun saat di moda transportasi khususnya pesawat. Tas ini untuk 'perlengkapan perang' buat bayi . Ingat jangan masukan semua ke dalam bagasi ya untuk barang-barang ini saat berada di bus, kereta atau pesawat ya. Perlengkapan lenong yang dimaksud diantaranya popok, pakaian ganti untuk bayi, body lotion, minyak telon, baby cream, bedak, tissu basah serta tisu kering untuk bayi. Tas ini juga untuk membawa cemilan kecil untuk anak, minum seperti air putih dan susu serta mainan yang disuka anak agar anak ada aktivitas untuk bermain di saat perjalanan atau liburan.


   
5. Butuhkah tas tambahan?
Dari pengalaman kami liburan dengan membawa serta bayi pada awalnya barang bawaan akan terlihat lebih banyak dan tas atau koper teras begitu penuh namun ketika di perjalanan nanti khususnya menjelang pulang tas atau koper akan semakin ringan dan kecil seiring pemakaian popok. Spacenya tambahan tersebut bisa buat alokasi tempat oleh-oleh (kalau sempet /mau beli) 😀😁. Jadi jika ada pertanyaan butuhkah memabwa tas tambahan untuk menampung oleh-oleh maka jawabannya tergantung dari seberapa banyak oleh-oleh yang akan kamu beli, jika sedikit rasanya tidak perlu membawa tas lipat tambahan. Jika rencana banyak maka kamu bisa membawa tas lipat yang praktis untuk membawa barang tambahan seperti oleh-oleh.



6. Bawa stroller atau baby carrier (kain gendongan)?
Ini adalah pertanyaan yang umumnya kami pikiran setiap kali hendak liburan ke sebuah destinasi. Untuk hal ini kita harus menyesuaikan dengan destinasi yang ingin dituju. Jadi semisal klo tempat nya tidak cocok untuk membawa stroller ya bawa saja gendongan yang lebih praktis jadi meringankan beban bawaan. Untuk destinasi perkotaan dengan kontur daerah yang datar serta memiliki fasilitas pedestrian yang baik tentunya cocok untuk membawa stroller, namun apabila destinasi yang ingin kamu tuju adalah daerah pedesaan dan kontur daerah yang kurang bersahabat dengan stroller seperti gunung, pantai atau sungai maka sebaiknya bawa baby carrier atau kain gendongan saja yang lebih praktis dan lebih berguna.



7. Sebelum keberangkatan pastikan semua dokumen dan barang bawaan sudah dibawa semua.
Jika kamu adalah tipe keluarga yang membawa identitas masing-masing khususnya paspor maka pastikan kamu juga telah membawa semua dokumen untuk anak. Dan pastikan bayi atau anak yang kamu bawa adalah anak kamu sendiri, bukan salah bawa anak orang ya 🙈🙉🙊


Ada yang ingin berbagi tips lain? Di artikel ini kami telah menuliskan 7 tips untuk packing saat kamu sudah merencanakan liburan bersama keluarga dan membawa serta balita. Baca juga pada artikel selanjutnya untuk persiapan apa saya yang harus dilakukan sebelum naik pesawat dan saat naik pesawat jika liburan kamu cukup jauh dan naik pesawat terbang.




Follow my instagram @travelographers , Youtube account shu travelographer 
twitter account @travelographers  and tiktok @travelographers 
and if you found the post useful or interesting please do share! :)

Apabila bermanfaat dan menginspirasi, mohon di-bookmarks dan di-share ya
Salam Pejalan.


No comments:

Post a Comment

Ready To Explore? Let's go see and travel the world

Please do kindly subscribe to my travel blog, the place where i would share any of my travel enthusiasm there such as travel stories, travel articles and travel photos.