Ketika hanya
memiliki satu malam lagi di kota Meulaboh, kami tidak mau menyia-nyiakan waktu
senggang hanya untuk tidur di kamar. Walau sudah menuju larut malam kami menuju
pusat kota Meulaboh untuk mencicipi kuliner yang belum sempat kami coba yaitu
roti canai yang merupakan salah satu bentuk akulturasi budaya dalam hal masakan
dari negeri melayu.
Tak bisa
dipungkiri pengaruh bangsa Melayu sangat kental di Negeri Serambi Mekah ini
mulai dari pakaian, budaya, hingga cita rasa kuliner salah satunya roti canai
yang ingin kami coba disini. Kami menepikan kendaraan kami disebuah Warung Kopi
Cekgu yang berada di Jalan Manekroo Simpang Geurutee yang masih tampak ramai
walau waktu telah menunjukan pukul sepuluh malam lewat tiga puluh menit.
Di tempat ini juga menjual roti canai yang kami cari. Perfect!, kami bisa menikmati roti canai ditemani kopi Tarik Aceh yang nikmat untuk menutup malam terakhir kami di Meulaboh ini. Dibagian display warung ini tertulis Roti Canai Malaysia dan Martabak Telur. Wah, dugaanku dari awal benar adanya mengenai roti canai ini yang merupakan menu masakan dari bangsa melayu yang telah menyatu dalam kehidupan masyarakat di Aceh.