Monday, May 21, 2012

Bali kecil dipulau Jawa itu bernama Pantai Batu Karas



     Kurang lebih satu jam perjalanan dari Pantai Pangandaran, terdapat sebuah pantai bernama Batu Karas yang merupakan sisi damainya Pangandaran. Suasananya yang begitu tenang tak seramai Pangandaran membuat pantai ini menjadi tempat yang tepat untuk melepaskan kepenatan dari kebisingan kota besar.
     Untuk menuju Pantai Batu Karas, dapat melalui jalur darat menggunakan kendaraan pribadi atau bus umum kearah Banjar Pangandaran dari kota masing-masing yang kini sudah terdapat berbagai pilihan bus, kemudian dilanjutkan menuju arah Cijulang. Sedangkan jalur udara dapat diakses melalui Jakarta Jakarta melalui Bandara Halim Perdana Kusuma sedangkan dan dari Bandung melalui Bandara Husein Sastranegara dengan menggunakan pesawat Susi Air menuju bandara Nusawiru.
     Pantai ini memiliki keistimewaan memiliki pantai pasir hitam yang landai dengan ombak yang indah yang membuat tempat ini menjadi surga kecil para peselancar bagi wisatawan lokal maupun mancanegara, karena pesona itulah tempat ini juga dikenal dengan nama “Bali Kecil”. Dibagian selatan Pantai Batu Karas terdapat sebuah tebing yang tinggi sebagai pemecah ombak alami dari ombak laut selatan serta memiliki teluk kecil sehingga memudahkan para peselancar untuk melakukan paddling menuju titik awal gelombang datang untuk diarungi dengan papan selancar.

Sunday, May 20, 2012

Mengejar Matahari terbit dan terbenam di satu pantai, Pangandaran



     Umumnya sebuah pantai hanya memiliki salah satu spot untuk melihat matahari terbit atau matahari terbenam. Tapi disebuah pantai yang terletak di semenanjung pantai selatan Ciamis Jawa Barat ini memiliki keistimewaan lain yaitu dapat keindahan sunrise dan sunset di pantai yang sama, Pantai ini bernama Pantai Pangandaran.
    Pesona Pantai Pangandaran selain pemandangan matahari terbit dan terbenam yang spektakuler, pantainya memiliki ombak yang relatif tenang dengan hamparan pasir putih dan hitam yang indah. Fasilitas sarana dan prasarana yang ada terus dikembangkan untuk memanjakan setiap wisatawan yang berkunjung ketempat ini.
    Fasilitas tersebut diantaranya terdapat penginapan yang telah banyak berdiri disepanjang pesisir pantai dengan berbagai pilihan sesuai budget, akses jalan raya yang cukup bagus, waterboom, jaringan telekomunikasi yang memadai, money changer untuk parawisatawan asing serta pantai ini telah memiliki penjaga pantai untuk menjaga keselamatan para pengunjung. Dengan fasilitas dan keindahan tersebut tak heran pantai ini dinobatkan sebagai pantai terbaik di Pulau Jawa.

Tuesday, May 15, 2012

Pulau Nusa Kambangan Cilacap, Bukan Cuma Penjara


    

    Yang terlintas pertama kali dibenak kepala ketika mendengar kata Nusa Kambangan umumnya sebuah penjara yang terkenal menyeramkan dan didalamnya terdapat rumah tahanan khusus penjahat kelas kakap. Tapi selain itu sebenarnya daerah Cilacap & Nusa kambangan memiliki potensi wisata yang begitu mempesona dengan keindahan alamnya. Untuk menuju ke kawasan ini dapat ditempuh dengan menggunakan berbagai jenis kendaraan menuju arah tenggara kota Cilacap.
     Sebagai Cagar alam, pulau Nusa Kambangan memiliki banyak kekayaan alam yang beragam yang terdapat flora dan satwa yang dilindungi diantaranya yaitu beberapa jenis burung dan reptil yang hidup dalam hutan yang terdapat pohon-pohon langka yang hidup di alam tropis. Dipulau ini terdapat pantai berkarang dengan pasir putih yang indah serta reruntuhan benteng kuno yang dibangun pada masa kolonial belanda yang menarik untuk ditelusuri.
     Selain dipulau, terdapat juga sebuah Benteng kuno yang terletak dipesisir pantai teluk penyu bernama Benteng Pendem Cilacap (Kustbatterij op de Landtong te Cilacap) yang dibangun pada tahun 1861 yang  dahulunya bangunan ini merupakan markas pertahanan tentara hindia Belanda. Arsitektur bangunan ini didominasi batu merah yang digunakan sebagai bahan baku utama yang pada setiap dindingnya tak tampak konstruksi beton yang berulang.

Thursday, May 10, 2012

Byuuur! Memacu Adrenalin diderasnya sungai Citatih & Citarik


     Salah satu olahraga extreme yang semakin ramai diminati yaitu berarum jeram atau rafting yang dapat memacu adrenalin khususnya bagi jiwa yang berani menerima tantangan dan mencoba hal baru. Dengan begitu kaya nya negeri kita Indonesia yang memiliki banyak sungai membuat olah raga ini berkembang dengan pesat diberbagai wilayah dipenjuru Indonesia dengan berbagai operator profesional khususnya pulau Jawa.
     Rafting adalah salah satu olah raga extreme yang merupakan kegiatan outdoor menggunakan rakit pompa atau perahu karet untuk menelusuri sungai atau badan air lainnya.Kegiatan ini umumnya membutuhkan kerja sama team yang kompak dan menuntut keterampilan setiap anggotanya. Umumnya dalam 1 perahu karet yang rata-rata terdiri dari 6 orang memiliki 1 orang sebagai komando dibagian belakang yang berperan sebagai pemimpin untuk memberikan aba-aba sehingga dapat menghasilkan gerakan yang kompak dan seirama.
     Karena rafting atau arum jeram menuntut kekompakan, hal inilah yang membuat olahraga ini seringkali dijadikan oleh perusahaan sebagai ajang untuk outbound atau gathering untuk memupuk kekompakan team dalam mencapai tujuan perusahaan.

Desa Sawarna yang alami mempesona



     Awalnya, desa ini sering dilewatkan saja bagi yang berkunjung ke pantai Bayah dan Pelabuhan Ratu yang lebih popular keberadaannya, Namun setelah terkuak keindahannya dari berbagai informasi yang beredar, kini Desa Sawarna sudah menjadi salah satu pilihan untuk berakhir pekan dan berpetualang di desa yang masih alami ini
     Desa ini letaknya di Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak Provinsi Banten, sebuah daerah terpencil yang lokasinya berada dibalik bukit dengan jalanan yang cukup terjal dan berbatu ini kerap menjadikan desa ini masih enggan dikunjungi wisatawan. Dengan mulai banyaknya pengunjung yang datang ketempat ini, Desa Sawarna mulai berbenah diantaranya beberapa rumah penduduk menawarkan rumahnya untuk menjadi homestay dengan harga yang murah yang biasanya sudah termasuk beberapa kali makan selama berada disana. Masakan yang disajikan yaitu khas sunda dengan sambal yang begitu menggugah selera.
     Ada beberapa lokasi yang menjadi daya tarik utama disini yaitu pantai yang menghadap ke Samudera Hindia diantaranya Pantai pasir putih Ciantir, Tanjung Layar, Pantai Karang Bokor, Pantai Karang Taraje, Pantai Karang Seupang dan Teluk Lagon Pari yang begitu mempesona. Selain Pantai Desa ini memiliki beberapa potensi wisata alam yang dapat dikembangkan menjadi objek wisata dan daya tarik wisata di Desa Sawarna diantaranya sebagai tempat berselancar karena memiliki ombak yang bagus dan disukai oleh surfer baik lokal maupun mancanegara. Dengan pembenahan dan peningkatan sarana dan fasilitas yang ada saat ini, tempat ini akan semakin dilirik untuk dikunjungi oleh para peselancar dunia.

Woohoo! Terbang bebas diudara di atas Gunung Mas Puncak




    Dalam wilayah Kabupaten Bogor dan Cianjur terdapat sebuah daerah wisata pegunungan yang disebut Puncak, lokasinya yang strategis dan terdapat banyak fasilitas penginapan seperti Villa dan Hotel membuat Puncak setiap akhir pekannya kerap dijadikan tempat peristirahatan oleh penduduk kota Jakarta.
    Daya tarik utama tempat ini yaitu pemandangan alam yang indah dengan hamparan kebun teh yang menghijau memanjakan mata setiap pengunjung yang datang ke kawasan ini. Perkebunan teh tersebut telah didirikan sejak jaman kolonial Belanda yang kini dikelola oleh PT Perkebunan Nusantara Gunung Mas.
    Dalam hamparan perkebunan teh tersebut, pada waktu tertentu anda dapat mengamati objek menarik yaitu beberapa kelompok yang berprofesi sebagai pemetik teh yang sedang memetik pucuk daun teh yang selanjutnya dikumpulkan untuk diolah ke pabrik pengolahan. Dengan keramahan mereka kita bisa bertanya secara langsung untuk belajar dan menambah pengetahuan mengenai prosesnya yang tentunya akan memberikan kesan dan pengalaman yang berbeda.

Wednesday, May 9, 2012

Selaras dan Harmoni Dalam Kehidupan Pedalaman Suku Baduy

Perkampungan Baduy Luar
    Kearifan masyarakat pedalaman suku baduy yang tinggal dikaki gunung Halimun Salak dalam mengelola dan hidup berdampingan dengan alam patut kita teladani. Kelompok masyarakat adat ini masih mempertahankan adat leluhurnya ditengah kehidupan dengan pembangunan dan gaya hidup yang modern.
     Perkampungan Suku Baduy yang terdiri dari Baduy Dalam dan Baduy Luar terdapat kurang lebih 57 kampung. Di mana suku Baduy Dalam terdiri dari tiga Kampung yaitu Cibeo, Cikatawarna, dan Cikeusik dan selebihnya adalah suku Baduy Luar. Keduanya dibawahi oleh tujuh Jaro (kepala adat). Khusus untuk suku Baduy Dalam, selain Jaro atau kepala adat, ada juga seorang Pu’un atau orang yang dianggap sakral oleh masyarakat Baduy Dalam yaitu golongan orang suci dari keturunan suci dan memiliki kebiasaan dan hati yang bersih.
     Kedudukan Pu’un sangat penting, yaitu sosok pemimpin yang memberikan sanksi adat bagi yang melanggar, memiliki kemampuan pengobatan, mengetahui dan menentukan masa tanam dan masa panen serta menentukan waktu puasa bagi orang Baduy Dalam yang dikenal dengan istilah Kawalun. Pada musim kawulun, suku Baduy Dalam tidak menerima tamu dari luar, kawulun umumnya dilakukan pada bulan Februari sampai dengan April setiap tahunnya selama 3 bulan.

Gunung terpopuler untuk didaki, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango


      
       Taman Nasional Gunung Gede Pangrango yang letaknya berdekatan dengan kota besar Jakarta dan Bandung, serta kota lainnya seperti Bogor dan Sukabumi membuat gunung ini kerap kali dijadikan tempat untuk mendaki gunung bagi petualang yang memiliki waktu yang terbatas. Tak heran puluhan ribu pendaki pertahunnya mendaki gunung ini yang menjadikan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango menjadi salah satu gunung terpopuler dengan jumlah pendaki terbanyak. Selain lokasinya yang strategis, jalur pendakiannya dapat dikatakan bersahabat untuk para pendaki pemula, dengan jalur pendakian yang telah dibuat oleh pengelola Taman Nasional sehingga memudahkan untuk setiap pendaki yang datang ke Taman Nasional ini.
     Taman Nasional yang telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai Cagar Biosfir pada tahun 1977, dan sebagai Sister Park dengan Taman Negara di Malaysia pada tahun 1995 ini dapat dicapai melalui jalur Jakarta-Bogor-Cibodas dengan jarak kurang lebih 100 km dengan menggunakan mobil pribadi atau bus umum yang melewati jalur puncak, atau dapat ditempuh melalui kota Bandung menuju Cipanas-Cibodas dengan jarak kurang lebih 89 km, serta alternative lain dari kota Bogor melalui Selabintana yang juga merupakan salah satu pintu masuk kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak dengan jarak kurang labih 52 km.
     Untuk mengurangi dampak kerusakan yang terjadi serta untuk pendataan dan keselamatan pendaki, pengelola mewajibkan  setiap pengunjung untuk mengajukan perizinan di pintu masuk taman yang dapat diperoleh di Wisma Cinta Alam kantor Balai Taman Nasional Gn. Gede-Pangrango pada hari kerja. Izin tersebut dapat diatur 3 sampai 30 hari sebelum pendakian, dimana jumlah pendaki yang diperbolehkan dibatasi sekitar 600 orang permalam. Syarat untuk perizinan yaitu menyerahkan photo copy KTP atau surat izin orang tua bagi yang belum memiliki KTP untuk keperluan pendataan.

Gelinya digigit pacet di Pondok Halimun, Sukabumi


     Masih dikawasan Taman Nasional gunung Halimun Salak yang terletak diwilayah sukabumi bagian utara, terdapat kawasan bernama Pondok halimun. Letaknya sekitar 12 km dari pusat kota, yang dapat ditempuh dengan berbagai moda transportasi dia taranya kendaraan pribadi atau kendaraan umum yang menuju jalan Selabintana.
    Sepanjang perjalanan menuju tempat ini, anda akan disuguhkan pemandangan pegunungan dengan hamparan perkebunan teh yang menghijau memanjakan mata setiap pengunjung yang datang ke kawasan ini. Sebelum memasuki kawasan Pondok Halimun, akan melalui sebuah rumah tua bergaya arsitektur kolonial belanda yang dikenal dengan nama pondok atau mess Kabayan. Dinamakan demikian karena dahulunya tempat ini merupakan lokasi pengambilan gambar film Kabayan yang terinspirasi dari cerita masyarakat sunda Jawa Barat dengan tokoh utama bernama kang Kabayan.
     Bagi anda yang mengunjungi tempat ini dengan mobil bus besar atau truk, umumnya akan berhenti dimess Kabayan ini dan akan dilanjutkan dengan angkot, hal ini dikarenakan jalan menuju taman nasional ini begitu kecil dan curam serta untuk mencegah terjadinya kecelakaan bus masuk jurang yang kerap terjadi ditempat ini apabila terdapat 2 bus besar berpapasan dijalan kecil dengan tepian jurang di salah satu sisinya.

Tuesday, May 8, 2012

Jamur yang Berkilau di Taman Nasional Gunung Halimun Salak

Gunung Halimun Salak, Sukabumi

Di daerah Sukabumi terdapat sebuah Taman Nasional yang merupakan kawasan konservasi yang dilindungi, didalamnya terkandung keanekaragaman hayati yang beberapa jenis flora dan fauna yang langka dan dilindungi, beberapa diantaranya adalah owa jawa, macan tutul jawa dan elang jawa. Untuk mencapai lokasi taman nasional ini dapat melalui Bogor atau Sukabumi menuju Parungkuda kemudian ke arah Kabandungan dengan jarak sekitar 50 km. Alternatif lain yaitu melalui Bogor-Cisangku atau Rangkasbitung,Bayah menuju Ciparay.

Selain sebagai tempat pariwisata alam yang sangat menarik, karena memiliki obyek wisata dan daya tarik alam yang dimilikinya, tempat ini juga dijadikan penelitian beberapa jenis satwa khususnya jenis burung.  Keheningan hutan dengan kicauan burung yang bertengger diatas pepohonan tentunya menjadi daya tarik dan menjadi obyek pengamatan satwa yang menarik untuk diteliti.

Dahulunya terdapat fasilitas canopy trail di Cikaniki yaitu sebuh jembatan yang dibuat melintang diatas pepohonan yang tinggi guna keperluan penelitian tersebut, kini jembatan tersebut sudah tidak dapat dilewati lagi untuk alasan keamanan dikarenakan jembatan tersebut sudah tidak layak lagi untuk dilewati. Hal ini disebabkan karena pihak taman nasional kekurangan dana untuk melakukan perawatan terhadap beberapa fasilitas didalam Taman Nasional Gunung Halimun Salak yang tentunya mengharapkan perhatian lebih dari pemerintah pusat atau setempat untuk pengelolaan , perawatan dan keperluan operasional lainnya.

Tuesday, April 24, 2012

Berpetualang di Rumah Badak Jawa, Taman Nasional Ujung Kulon.

Keindahan Pulau Badul di Kawasan Taman Nasional Ujung Kulon
        Taman Nasional Ujung Kulon telah ditetapkan sebagai situs Warisan Alam Dunia sejak tahun 1991 oleh UNESCO yang tentunya merupakan kawasan yang dilindungi dan dijaga kelestariannya. Kondisinya yang masih relatif alami membuat setiap pengunjung yang datang akan meninggalkan kesan yang tak akan terlupakan mengingat banyak pesona alam yang ada ditempat ini sulit ditemukan ditempat lain.
       Keanekaragaman hayati yang dilindungi di taman nasional ini mencakup ekosistem perairan laut, ekosistem rawa dan ekosistem daratan yang merupakan bagian dari ekosistem hutan hujan tropis  pada dataran rendah terluas di Jawa Barat. Di Taman Nasional Ujung Kulon terdapat ratusan satwa dan tumbuhan yang dilindungi khususnya untuk menjaga kelangsungan hidup badak jawa dan banteng yang telah dinyatakan hewan yang hampir punah karena populasinya yang terus semakin sedikit.
      Selain badak dan banteng masih banyak satwa lain yang habitat alaminya di Taman nasional ini diantaranya rusa timor yang tersebar di semenanjung Ujung Kulon, Pulau Peucang, Pulau Panaitan dan kepulauan Handeuleum. Mendirikan tenda dan merasakan hidup berdampingan dengan alam dan satwa-satwa liar ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan ketika disini, khususnya ketika bermalam di pulau handeleum.

Wednesday, April 18, 2012

Keajaiban Kota Kuno Solo


   
(Central Java Overland Part V) 

Kota Surakarta yang lebih dikenal dengan kota Solo memiliki slogan pariwisata The Spirit of Java ini atau jiwanya Jawa, yang dibuat sebagai pencitraan untuk mengukuhkan kota Solo sebagai pusat kebudayaan dipulau jawa. Tak salah jika kota ini dinominasikan menjadi salah satu kandidat New7wonders City. Walaupun pemilihan keajaiban dunia yang baru untuk kategori kota ini tidak seheboh untuk kategori alam.
 Secara topografi, kota solo merupakan sebuah daratan rendah yang terletak dicekungan lereng pegunungan Lawu dan pegunungan Merapi. Kota Solo dibelah oleh 3 sungai besar yaitu sungai Bengawan solo, kali Jenes dan kali Pepe. Dari ketiga sungai ini, tentu saja yang paling terkenal adalah Bengawan Solo dimana sungai ini telah menginspirasikan artis keroncong Gesang untuk menciptakan lagu berjudul Bengawan Solo yang begitu melegenda hingga kini.
Selain dikenal sebagai kota budaya, kota ini juga dikenal sebagai salah satu sentra penghasil batik yang juga merupakan salah satu kota batik selain kota Pekalongan, Cirebon dan Yogyakarta yang masing-masing kota memiliki ciri khas motif yang berbeda.

Monday, April 16, 2012

Pulang ke Kotamu, Yogyakarta


Stasiun Tugu, Yogyakarta
(Central Java Overland part IV)
 Kota Yogyakarta selain identik dengan gudegnya, tentunya juga tak bisa dipisahkan dengan keraton ngaYogyakarta yang dikenal secara umum oleh masyarakat dengan nama keraton Yogyakarta dimana bangunan ini sebagai salah satu kerajaan Nusantara yang masih bertahan hingga kini. Dilansir dari sumber wikipedia, Keraton Yogyakarta merupakan istana resmi Kesultanan Yogyakarta sampai tahun 1950 ketika pemerintah Negara Bagian Republik Indonesia menjadikan Kesultanan Yogyakarta (bersama-sama Kadipaten Paku Alaman) sebagai sebuah daerah berotonomi khusus setingkat provinsi dengan nama Daerah Istimewa Yogyakarta.
      Keraton Yogyakarta mulai didirikan oleh Sultan Hamengku Buwono I beberapa bulan pasca Perjanjian Giyanti di tahun 1755. Lokasi keraton ini konon adalah bekas sebuah pesanggarahan yang bernama Garjitawati. Pesanggrahan ini digunakan untuk istirahat iring-iringan jenazah raja-raja Mataram Kartasura dan Surakarta, yang akan dimakamkan di Imogiri. Versi lain menyebutkan lokasi keraton merupakan sebuah mata air, Umbul Pacethokan, yang ada di tengah hutan Beringan. Sebelum menempati Keraton Yogyakarta, Sultan Hamengku Buwono I berdiam di Pesanggrahan Ambar Ketawang yang sekarang termasuk wilayah Kecamatan Gamping Kabupaten Sleman.
     Keraton ngaYogyakarta memiliki tujuh komplek inti yaitu Hinggil Ler (Balairung Utara), Kamandhungan Ler (Kamandhungan Utara), Sri Manganti, Kedhaton, Kamagangan, Kamandhungan Kidul (Kamandhungan Selatan), dan Siti Hinggil Kidul (Balairung Selatan). Selain itu Keraton Yogyakarta memiliki berbagai warisan budaya baik yang berbentuk upacara maupun benda-benda kuno dan bersejarah. Di sisi lain, Keraton Yogyakarta juga merupakan suatu lembaga adat lengkap dengan pemangku adatnya. Oleh karenanya tidaklah mengherankan jika nilai-nilai filosofi begitu pula mitologi menyelubungi Keraton Yogyakarta. 

Friday, April 13, 2012

Borobudur aku kembali



Candi Borobudur, Indonesia
(Central Java Overland Part III) 
Perjalanan dari Ketep Pass Magelang ke candi Borobudur berjarak sekitar 26,1 km atau kurang lebih 1 jam 30 menit menggunakan angkutan umum, dimana lokasi ini juga menjadi salah satu tempat yang wajib disinggahi dalam ­­­perjalanan dari kota Magelang menuju Yogyakarta.
Lokasi candi Borobudur kurang lebih 100 km di sebelah barat daya Semarang dan 40 km di sebelah barat laut Yogyakarta. Candi ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar tahun 800-an Masehi pada masa pemerintahan wangsa Syailendra. Candi Borobudur merupakan salah satu cagar budaya dunia yang masuk dalam UNESCO world heritage, dimana candi ini juga masuk dalam satu dari tujuh keajaiban dunia. Ada sebuah teori yang menyatakan nama Borobudur berasal dari kata Sambharabhudara, yang artinya gunung asal kata dari bhudara, dimana dilereng-lerengnya terletak teras-teras.
Nama Borobudur dari beberapa etimologi rakyat lainnya menyatakan Borobudur berasal dari ucapan para Buddha yang karena pergeseran bunyi menjadi Borobudur. Penjelasan lain adalah bahwa nama ini berasal dari dua kata yaitu bara dan beduhur. Kata bara berasal dari kata vihara, sementara ada pula penjelasan lain dimana bara berasal dari bahasa sanserkerta yang artinya kompleks candi atau biara, sedangkan beduhur  artinya adalah tinggi atau mengingatkan dalam bahasa bali yang berarti diatas. Jadi maksudnya adalah sebuah biara atau asrama yang berada di tanah yang tinggi, dimana kita ketahui Borobudur terletak di daerah dekat pegunungan.

Thursday, April 12, 2012

Panorama Atraktif Lima Gunung dari Ketep Pass

Pemandangan Gunung Merapi dikala Pagi dari Ketep Pass

(Central Java Overland Part II)


           Salah satu tempat tujuan wisata unggulan di Kabupaten Magelang yaitu Gardu Pandang Ketep Pass. Dari tempat ini kita dapat menikmati panorama atraktif 5 Gunung dari 1 tempat yaitu pemandangan Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Selamet, Gunung Sindoro, dan Gunung Sumbing.
Lokasi Gardu Pandang Ketep terletak pada ketinggian 1200 meter dari permukaan laut, dimana Ketep Pass ini berjarak 116,8 km dari dataran tinggi Dieng, dan 26,2 km dari kota Magelang. Dari lokasi ini dapat menikmati panorama atraktif gunung Merapi – Merbabu dengan terasiring lahan perkebunan dan pertanian penduduk sekitar yang umumnya menanam jagung dan padi. Selain dapat menikmati panorama alam dengan pemandangan Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Selamet, Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing, anda juga disuguhkan pemandangan beberapa deretan pegunungan kecil yang dapat terlihat dari gardu pandang ketep seperti Telomoyo, Dieng, Andong serta perbukitan Menoreh. 
Fasilitas ditempat ini bisa dibilang cukup lengkap dan sudah tersusun rapi, selain tempat parkir yang cukup luas untuk menampung kendaraan bermotor, juga dapat menampung bus besar yang umumnya digunakan untuk tour pariwisata. Fasilitas yang wajib dikunjungi salah satunya adalah Ketep Volcano Theatre yang terletak di pelataran Panca Arga dengan tiket masuk kurang lebih 5000 rupiah. Di theatre ini anda akan disuguhkan film yang berdurasi kurang lebih 25 menit dengan judul “The Life of Merapi Land” dimana film ini berisi mengenai sejarah dan teori asal mula terbentuknya Gunung Merapi, aktivitas penelitian gunung merapi, aktivitas pendakian serta peristiwa meletusnya Gunung Merapi.


Ready To Explore? Let's go see and travel the world

Please do kindly subscribe to my travel blog, the place where i would share any of my travel enthusiasm there such as travel stories, travel articles and travel photos.